Alhamdulillah hari selasanya sudah mulai mudah, gak perlu lagi ngajar karena hari udah mulai malem, tadi masuk kerja jam dua siang, sampai kantor sekitar 11:30 soalnya gw kira akan ada meeting, eehh ternyata gw yang ga update, toh meetingnya hari kamis, kenapa juga gw pake dateng buru-buru sih.
Kelas pertama yang gw ajari tadi itu isinya enam murid usia 5-7 tahunan, tiga anak perempuan, tiga anak lelaki. Ada salah satu murid yang bisa dibilang pinter-lah, hampir semua pertanyaan bisa dia jawab. Gak menyusahkan pula. Nah, sekitar dua puluh menit sebelum kelas usai, gw memang sengaja bikin mereka buat semacam craft yang berhubungan dengan gunting menggunting, tempel menempel.
Sayangnya waktu agak mepet, jadi semuanya serba terburu-buru. Setelah sisa dua murid perempuan di kelas, salah satunya ngasih tahu gw kalo dia kehilangan pensilnya dengan bahasa inggris yang amat terbata-bata, terus gw bilang kalo gw gak tahu dimana pensilnya, jadi sebagai gantinya gw kasih aja pensil gw sendiri. Yang aneh, saat gw bilang ke murid yang satunya untuk pulang, dia malah bilang saya nanti aja pulangnya.. Ternyata, gak lama setelah si anak yang pensilnya hilang ini keluar kelas, tiba-tiba si anak ini langsung dengan terburu-buru memasukkan satu pensil merah jambu ke dalem tasnya, padahal saat itu neneknya ada di depannya.
Sepertinya si oma tahu kalo itu bukan pensil si cucu, jadi dia tanya, "Is this your pencil or your friend's?" Dari nada suaranya, gw tahu oma itu marah, kalo memakai feeling gw sih, sepertinya cucunya itu udah ngambil barang milik temennya sendiri tanpa ijin. Nah, setelah gw kembali ke ruang guru, gw tanya kolega gw tentang record si anak ini. Katanya memang si anak perempuan itu sering berbuat seperti tadi siang, setiap kali dia lihat sesuatu yang dia suka, biasanya langsung diambil dan dimasukkan ke tas-nya.
Duh, kok ada ya anak orangtua yang sukses dan mempunyai uang banyak kayak gitu? Ini kan salah satu contoh kleptomania. Susah lho hilangnya.
Menurut Wikipedia, "Kleptomania (from Greek: κλέπτειν, kleptein, "to steal", and μανία, "mania") is an irresistible urge to steal items of trivial value. People with this disorder are compelled to steal things, generally, but not limited to, objects of little or no significant value, such as pens, paper clips, and tape. Some kleptomaniacs may not even be aware that they have committed the theft." Wikipedia
Bisa jadi si pelaku memang tak sadar saat 'mengambil' milik orang lain :'( Kasihan, masih kecil kok begitu..tapi bisa saja gw salah, bisa jadi ini juga bukan pertanda kleptomania, bisa saja dia memang suka dan kepingin punya sesuatu itu.
Oiya, semalem ada yang sempet bilang "Duuh cantiknya.. eh, kamu gendutan yah?"
Wuaaahh, panik deh jadinya, langsung ambil timbangan, ternyata bener naik beberapa kilogram. Pantes aja, baju-baju yang masih bisa dikenakan waktu sebelum hamil dulu udah gak muat lagii.. sesak, dadaku yang sudah mepet jadi semakin mepet lagi, gak sopan dong mengajar kalo gurunya kayak JuPe, hihihihi... dalam hati langsung berniat, okeh besok ga akan makan malam lagi. Pokoknya harus dieett, tapi entahlah nanti malam. Kalo ternyata menu makan malamnya terlihat menggoda, mana bisa gw menjauh, apalagi dengan keadaan perut lapar seperti ini, secara terakhir makan kan tadi siang di rumah. Weits, hampir lupa tadi temen kantor nraktir kita pizza karna dia baru menang taruhan, sayangnya gw makan dua potong pizza aja deh. Wong lezatnya makanan italia itu :)
Gimana juga kalo gw bisa masak apalagi buat kue yah. Sekarang aja, baru pinter buat puding coklat udah semakin membulat seperti ini. Bagaimana kalo gw jadi expert dalam pembuatan banana bread, bisa kacau diet kami berduaaa...tidakk..
Banana bread itu salah satu makanan paling enak dan mudah dan mengenyangkan. Untungnya gak banyak toko kue yang menyediakan, jadi gw ga sering-sering mampir, hehehe.
It's now time for me to rest then. I'll keep posting (unimportant) posts.. Enjoy the rest of your night!
No comments:
Post a Comment